Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tergoda Pakan Rusa

Hari Minggu kala tidak ada agenda pulang kampung, saya prioritaskan berkunjung kesini, Taman Kebon Rojo, Kota Blitar. Mengajak Nadifah, putri kecil mengisi hari bahagianya yang sederhana itu. Lihat burung. Gitu aja langsung teriak kegirangan. Anak dan orang tuanya bisa sama-sama bahagia. Kan tiket masuknya gratis. Bedanya, kegirangan saya ndak pakai teriak.

Sayangnya, berkali-kali dikecewakan papan pengumuman di pagar depannya. 

Alasan klasiknya, "Tutup sementara karena Covid"

Lah, kalau Covid-nya ada terus, apa tutup sementara bakal diubah jadi tutup permanen?

Saya kepikiran ke kampung coklat untuk mengganti kekecewaan. Tapi saya batalkan. Sudah terlalu sering kesana. Benar wahana bermain tersedia banyak. Namun uang saku juga harus banyak. 

Sampai akhirnya, saya menemukan sesuatu. Ada wisata ramah anak dekat rumah. Yang bahkan saya pun baru tahu. Terimakasih tak terhingga kepada paman google telah merekomendasikan ini, Wana Wisata Penangkaran Rusa. Berlokasi di Alas Maliran, Ponggok. Hanya 15 menit dari rumah. 

Akhirnya, saya bisa ngenalkan anak tentang rusa.

Tangan mungil Nadifah nunjuk rusa, terus nunjuk perut saya. Hei, apa maksudnya anak ini. Jangan-jangan, ada persamaan perut? sama melarnya?

"Adek, kalau bajunya coklat namanya rusa, kalau baju putih namanya wedus ya. Nah, kalau baju hijau namanya Abi."

Ada sayuran segar yang dipajang depan penangkaran. Sayur kangkung. Dua ribuan satu ikat. Dapat banyak. Saya belikan dua. 

Saya kasihkan per tangkai ke Nadifah. Olehnya, dikasih buat makan rusa. Lahap sekali makan kangkungnya. Pantes perut rusanya lebar gitu. Wong, mulutnya nggiling terus. 

Lama saya perhatikan rusa makan kangkung segar. Kok kelihatan enak sekali ya. Kayak ada manis-manisnya gitu. Ah, emang dasar manusia ya. Apa saja dimakan. Bahkan pakan rusa sekalipun. Saya benar-benar tergoda pakan rusa. 


"Abi, kangkungnya jangan dikasih ke rusa semua!"

"Lah, emang mau diapain, Umma?"

"Kita tumis aja Bi, atau dibikin sambel asem kesukaan kita biasanya".

Nah cocok. Ternyata saya bisa sehati sama istri. Gara-gara tergoda pakan rusa. Ndak tahan lihat kangkung segar. 

Alhamdulillah, rusa menginspirasi makan malam kami.

Posting Komentar untuk "Tergoda Pakan Rusa"